Minggu, 18 Oktober 2015

Cara Meminimalkan Kerusakan Kedaraan Saat Banjir

Saya seorang mekanik di salah satu bengkel resmi yang ada di jakarta barat. dan mungkin sudah jadi hal lumrah bahwa dijakarta pasti ada banjir. disisni saya cerita jakarta barat saja,he. kedalaman banjir yang kadang bisa mencapai 1 sampai 1.5 meter membuat sebagian tempat terisolir.membuat warga kadang harus tinggal dilantai 2 rumahnya dan membuat barang dibawahnya terendam air. dan kadang kendaraan kita terendam air hingga atap mobil kadang tidak terlihat. menyebabkan kerusakan parah pada kendaraan anda.
banyak mobil yang datang ke bengkel tempat saya bekerja dengan kondisi mogok, hal ini karena peralatan electronik yang biasanya menjadi error karena terendam banjir. dan ketika diadakan pembongkaran guna perbaikan pasti banyak komponen electronik yang harus diganti agar kendaraan menjadi normal. terkadang harga untuk konponennya sendiri bisa mencapai 20% dari harga kendaraan.
namun, sebenarnya kita sebagai pemilik kendaraan bisa juga kok meminimalkan kerusakan saat terjadi banjir. dan berikut sedikit tips yang mungkin bisa berguna:
1. ketika banjir,jangan pernah memaksakan kendaraan untuk menerobos banjir.hal ini bisa merusak
    extra fan atau kipas utuk mendingikan radiator,jiak ini terjadi kendaraan anda kana cepat pans dan       bisa menimbulkan overheat.
2. apabila air sudah setinggi roda,jagan terlalu memaksakan kendaraan.karena bisa menimbukan water hammer dimana air mask keruang mesin.kemudian menimbukan bengkokya connecting rod mobil anda.dengan bengkoknya connecting rod,berati anda harus siap dana untuk turun mesin.
3. ketika banjir mulai meninggi dan kendaraan anda sudah pasti akan tenggelam. anda ambil batarai       mobil anda.karena baterai yang terpasang bisa menyebabkan konsleting pada ECU mobil.jika ECU     sampai rusak. anda harus dana extra untuk membelinya.
4. jika banjir sudah selesai.sebainya jangan mencoba hidupak n mesin.khawatir ada air yang masuk        ke ruang bakar mobil anda.sebaiknya jika memungkinkan.ganti oli mesin terlebih dahulu.dan             diamkan sampai setengah jam jika kendaraan matic,sebaiknya ganti juga oli matic karena oli matic      anda memiliki inikator pengecekan.jadi munkin saja air bisa masuk dari sana.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar